Hati-Hati Dengan Surat Palsu Kemendikbud

Hati-Hati dengan Surat Palsu Kemendikbud - Seiring dengan maraknya surat palsu yang beredar yang mengatas namakan Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia. Maka dari itu, pada tanggal 19 April kemaren Kemendikbud secara resmi memberikan himbauan untuk mewaspadai beredarnya surat palsu yang mengatasnamakan kementrian Pendidikan dan kebudayaan Republik Indonesia. 

Hati-hati dengan surat palsu

Beredarnya surat palsu Kemendikbud ini dikarenakan pada saat ini adalah musim-musimnya pergantian akhir tahun ajaran, dimana pada masa-masa tersebut banyak orang yang mencari tau informasi beasiswa terbaru. Kemudian banyak pihak yang kurang bertanggung jawab memanfaatkan moment tersebut untuk menipu seseorang atau instansi dengan modus Penawaran Beasiswa. 

Baca Juga: Berikut Ini adalah Ciri-Ciri Penipuan Beasiswa
Kejahatan lewat dunia maya memang sulit untuk dibendung, karena siapa saja bisa menggunakan akses tanpa diketahui oleh siapapun, dengan nama atau alamat email samaran kemudian mengirimkan email yang berisi surat palsu dengan mengatas namakan kemendikbud, kemudian mereka berpura-pura meminta data siswa-siswa yang berprestasi yang kemudian dikirim surat lewat pos langsung ke rumahnya. Otomatis, jika siswa dan orang tua tersebut kurang mengerti dan berhati-hati, bisa saja mereka akhirnya kena tipu oleh pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab tadi. 

Ciri-ciri surat palsu kemendikbud yang terbukti penipuan bisa dideteksi dari Kop surat milik kementrian pendidikan, Anda bisa mengenalinya melalui contoh surat palsu di bawah. Pada surat tersebut juga sudah dijelaskan bagian-bagian mana yang tidak sesuai dengan surat asli dari Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan. Selain itu, alamat email yang dicantumkan juga ternyata bukan merupakan email resmi dari kemendikbud. Anda harus mengetahui lebih detil lagi mengenai email-email milik kemendikbud. 

Untuk lebih jelasnya silahkan perhatikan gambar-gambar dibawah ini yang menjelaskan contoh dari surat-surat palsu yang mengatas namakan kementrian pendidikan dan kebudayaan. 




Demikian tadi informasi mengenai himbauan kepada masyarakat luas ataupun sebuah instansi seperti sekolahan, yayasan atau sejenisnya tentang surat palsu yang beredar dan mengatas namakan Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan. Semoga informasi tadi dapat berguna dan bermanfaat bagi para pembaca sekalian, jika dirasa informasi ini sangat berguna bagi Anda dan masyarakat luas, silahkan men-share di sosial media masing-masing. 

Sekian, Terimakasih...

Related Posts

Load comments